BOGOR, (PRLM).- Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri mengukuhkan artis Marcella Zalianty dan pembalap nasional Moreno Soeprapto, sebagai duta Taruna Siaga Bencana (Tagana) dalam apel nasional Tagana di bumi perkemahan Cibubur, Jakarta Timur, Jumat (4/12).
Tenaga ahli Mensos Bidang Hubungan Media dan Tata Kelola Pemerintahan Drs Sapto Waluyo MSc, melalui pesan singkat (SMS) kepada Antara, Jumat menjelaskan, kedua orang muda itu menyatakan senang bergabung dalam Tagana, dan siap mempromosikan kesiagaan kaum muda di seluruh Indonesia."Saya senang sekali bergabung dalam Tagana sebagai garda depan penolong korban bencana," kata Marcella Zalianty, aktris peraih Piala Citra Festival Film Indonesia (FFI) tahun 2005 itu.
Mensos pada kegiatan "Ekspo Kesetiakawanan Sosial Nasional" di Balai Sidang Jakarta akhir Oktober 2009 menyatakan apresiasinya atas kesediaan pembalap muda Moreno Soeprapto yang sudah berprestasi di tingkat nasional dan internasional, menjadi Duta Tagana.
Ketika memeriksa gerai penanggulangan bencana Depsos pada kegiatan itu, Moreno Soeprapto dengan tangkas menceritakan seluk-beluk peralatan dan operasi penyelamatan yang biasa dilakukan Tagana, dengan sejumlah perlengkapan yang dipakai Tim Reaksi Cepat, termasuk motor penjelajah, mobil ambulan dengan ruang operasi darurat, perahu karet, dan mobil operasional Tagana."Dulu saya tak mengerti apa-apa tentang pertolongan terhadap korban bencana. Setelah bergabung dengan Tagana, saya jadi paham apa yang harus kita lakukan untuk menghadapi bencana gempa, banjir, atau longsor," kata putra pembalap senior Tinton Soeprapto itu.
Atas peran serta bergabung dengan Tagana, Mensos menyampaikan selamat dan terima kasih atas dukungan Moreno terhadap program Depsos selama ini dalam penanggulangan bencana.
"Sebagai anak muda Anda (Moreno) telah mencontohkan semangat kepeloporan dan kerelaan untuk membantu korban di mana saja terjadi bencana," kata Salim Segaf.Mensos juga sempat naik mobil "land cruiser" yang dikemudikan Moreno, yang di dalam mobil itu dilengkapi peralatan modern untuk berkomunikasi dan melakukan evakuasi di wilayah bencana.
Dengan dukungan peralatan itu, kata Mensos, diharapkan tak ada lagi korban yang tak tertolong, apabila bencana terjadi di wilayah terpencil. (A-120)***
sumber:www.pikiran-rakyat.com
